Istri Harus Di Bela, Suami Wajib Tahu

Di dalam sebuah tatanan kehidupan rumah tangga, banyak hal yang harus kita miliki, tentang bagaimana menjadi sosok pemimpin dalam organisasi kecil yaitu sebuah keluarga. Bagaimana menjadi suami yang baik, suami yang menjadi pemimpin adil dalam melindungi istri dan anak.

Panggilan suami adalah peran yang sangat istimewa, suami dipanggil untuk memberi kasih dan sayang terhadap istri, melayani istri dengan segala kepuasan istri  meliputi, perlindungan, pendampingan dan pengorbanan, memimpin istri dengan otoritas kuat memiliki dominasi namun tidak otoriter.

Salah satu peran suami adalah menjadi pembela istri di tengah-tengah konflik. Menjadi pembela dari serangan atau tekanan orang lain. Tekanan bisa datang dari mertua, anak, dan tetangga atau lainnya.

Satu misal dirumah, tak jarang kita temui tetangga yang melakukan konflik antara ibu dan anaknya, anak menyerang ibunya dengan perkataan dan sikap yang kasar. Disinilah peran suami terpanggil, menjadi penengah antara anak dan istri, bukan langsung menyalahkan istri namun harus membela istri tanpa harus menyakiti anak.  Tetap bersikap objektif dan adil.

Pembelaan istri terhadap anak adalah hal yang sangat penting  serta baik untuk pertumbuhan perkawinan. Ketika membela istri di hadapan anak, bukan saja kita menunjukkan rasa cinta kita kepada istri namun dapat mengajarkan anak laki-laki betapa pentingnya kelak mereka juga bisa membela istrinya.

Suami terpanggil menjadi suri tauladan bagi anak-anaknya, mendidik anak dan mempersiapkan mereka menjadi suami dan ayah, Ibu dan istri. Ketika istri perlu di bela maka  dan ia merasa dicintai maka ia akan bersemangat dalam melakukan banyak hal sebagai seorang istri, menjadi ibu bagi anak-anak.

Berikut Ini Adalah Wujud Cinta Yang Diharapkan Seorang Istri

1.      Ia membutuhkan pujian, tanda-tanda cinta romantic

2.   Ia membutuhkan komunikasi mendalam dengan suami harus bertukar pikiran saling memberi dan  menerima masukan. Ajak lah istri duduk dan cobalah berbicara ketika keadaan santai.

3.   Ia membutuhkan hadirnya suami dan pengorbanan pada saat-saat khusus misalnya saat hamil, sakit dan haid.

4.   Ia membutuhkan kasih yang lebih dalam dan tulus dan harus lebih utama daripada lainnya dalam sebuah keluarga.

5.    Ia juga membutuhkan kepuasan dalam hubungan intim yang saling memuaskan. Usahakan para suami juga harus peduli akan kepuasan dalam hubungan intim agar sama-sama mengalami orgasme.

Suami Adalah Pelindung

Tugas suami bukan hanya sekedar mencari nafkah dan member kebutuhan materi namun yang terutama adalah bertanggung jawab sebagai pemimpin keluarga untuk mendekatkan diri kepada allah. Suami menjadi pemimpin spiritual keluarga. Agar dapat menggapai keluarga yang sakinah mawaddah warrohmah. 

Suami juga harus dapat mengasihi istri dengan sungguh sungguh agar istri dengan senang hati respek kepada suami, menjalankan tugas istri dengan penuh semangat.